Thursday, 19 November 2015

Sayang... Selamat Tidur



Sayang...
Selamat tidur.

Aku melihat wajahmu begitu lelah.
Aku menatap haru disisimu.

Allah, laki-laki ini, dulunya bukan siapa-siapaku.
Tapi hari ini, lelahnya bahkan untuk memenuhi kebutuhanku.
Tapi hari ini, keringatnya bahkan untuk menafkahi aku.

Allah, dari setiap kelelahan pada tubuhnya, ganjarlah ia dengan pahala.
Dengan setiap tetes keringat yang menetes, jadikan itu pelebur dosa-dosanya.

Cintai dia ya Robb...
Sungguh, dia telah mencintai aku dengan sepenuh hati.

Bahagiakan dia ya Robb...
Sungguh, dia telah membahagiakan aku.

Ridhoi dia ya Robb...
Sungguh, aku ridho menjadi istrinya.

Masukkan ia ke dalam surgaMu ya Robb...
dan jadikan aku bidadari di istananya

Aamiin


No comments:

Post a Comment