Tuesday, 18 August 2015

Cinta; Saksikanlah, bagaimana kuasa Allah bekerja!



"Maaf, sepertinya hubungan kita sudah terlalu jauh. Lebih baik kita sudahi semuanya, aku takut pada Robbku."
Tegas ia mengatakan itu padanya, seorang laki-laki yang tengah menghiasi sudut-sudut hatinya. Laki-laki itupun mengiyakan.
Tapi...

Tunggu.
1 hari, 2 hari, 3 hari, berlalu tanpa pesan darinya.
Tak ada lagi canda. Tak ada lagi perhatian-perhatian yang biasanya ia dapatkan. Hilang. Sunyi. Sepi. Sungguh, rindu... rindu sekali berkomunikasi dengannya. Hatinya pilu. Rindu itu terlalu memenuhi pikirnya. AH!
***

Sampai akhirnya...
Dia mengirim pesan pada saya.
Bertanya, "apa aku salah melakukan ini semua?"
***

Saudariku...
Kamu nggak salah! Ketegasan itu memang perlu. Tinggal tugas kita selanjutnya adalah kita harus siap dengan perubahan sikapnya. Pun kita juga harus siap
kehilangan semua perhatiannya. Harus siap menyadari bahwa dia memang BELUM HALAL untuk kita.

Namun...
Percayalah, mau kita buang sejauh apapun perasaan ini, kelak dia akan kembali jika memang dialah orang yang Allah takdirkan untuk kita.
Tapi mau kita peluk seerat apapun perasaan ini, kelak dia akan tetap hilang jika memang bukan dia orangnya.
Mau sebanyak apapun komunikasi yang kita bangun bersama dia, itu tidak akan menjamin bahwa kita bisa berjodoh dengannya. Mau sedekat apapun kita dengannya, itu tak berarti kita pasti bisa bersatu dengannya di pelaminan.

Cintailah dia dengan cara yang diridhoiNya. Simpan baik-baik, jangan nodai dengan tingkah laku yang mengundang murkaNya. Maka, saksikanlah, bagaimana kuasaa Allah bekerja! Ali dan Fatimah tak pernah mengungkapkan perasaannya, tapi Allah satukan mereka dengan kalimat yang diwahyukan pada Rasulullah saw, "Nikahkanlah Fatimah dengan Ali."
Ah, cinta itu pun akhirnya 'bicara'.
Jangan khawatir meninggalkan sejuta kenangan bersamanya, karena sejatinya engkau tengah membuka pintu kenangan bersamaNya. Jangan takut meninggalkan cintanya, karena sejatinya engkau tengah menjemput cintaNya. Jika Allah cinta, semuanya indah. Indah, sangat indah.

No comments:

Post a Comment