"Yani, yang namanya penulis itu kayak gitu ya?"
Tanya mama yang lagi nonton mbak Hana di film CHSI.
"Iya, ma."
"Kamu gimana? Katanya mau jadi penulis?"
*Senyum tanpa jawaban*
Di lain waktu.
"Yani, mana bukumu? Masih pengin jadi penulis?"
Tanya mama.
"hehee, belom mah. Masih siih."
***
Nggak tahu deh. Saya heran sama diri sendiri.
Katanya mau jadi penulis, tapi nggak nerbit-nerbitin buku.
Nulisnya catataaan mulu. Itu juga cuma curhat -___-
Serius nggak sih?
Ngarepnya sih, pengen kayak asma nadia...
Tapi? Aku cuma suryani. Suryani siapa?
Au dah.
Bantu doa ya kawan, semoga Suryani bisa nerbitin buku beneran.
Biar manfaatnya lebih besar. Duh, semoga diberi keistiqomahan dalam menulis kebaikan.
Plus ke depannya, tulisannya bagusan gitu, ya semoga lebih baik dan lebih baik lagi deh. Nggak cuma nulis asal-asalan kayak gini.
Aamiin aamiiin.
*islam ini tegak di atas dua warna. Merah darahnya para syuhada. Hitam tintanya para ulama*
#jangan mati sebelum meninggalkan karya
No comments:
Post a Comment