Friday, 16 September 2011

Kamu Cantik dehh, tapiii..



hei assalamu'alaikum cantik..
senangnya tulisanku dibaca sama perempuan secantik kamu..

hemm pengin ngomong-ngomong sedikit aja nih sama kamu..
boleh kan ??

kamu cantik dehh..
tapii kamu nyadar ga sih kamu cantik ?

karena kamu udah nyadar kalo kamu cantik..
aku mau kamu menghargai kecantikanmu. oke ??


kamu cantik dehh..
tapi kalo kamu mau menutup auratmu, pastiii lebih cantik.
oops jangan keburu BT ah bacanya. coba baca ta'awudz lagi cantik.
baca sampai selesai ya saudariku, hanya sedikit kata-kata dariku..lanjutin bacanya deh.
karena aku mau kamu itu ngejaga kecantikanmu sayang..
kan kasian kalo rambut kamu jadi kering kejemur matahari..
kan kasian kalo kulitmu jadi gelap karna kena pancaran sinar matahari..
sedangkan kalo kamu menutup aurat wuiih pasti kulitnya terjaga
yang sawo matang jadi putih..yang putih tambah putih..
bisa terhindar dari penyakit kanker kulit juga lho..
masa kamu nggak sayang sih sama diri kamu yang cantik.
jadi jelaskan ?? kayaknya kasih sayang Allah ke kamu dibanding kasih sayang kamu ke dirimu sendiri lebih besar kasih sayang Allah ke kamu yah..ayo dong lebih sayang sama diri kamu sendiri..Allah itu nggak mau menyulitkan hambaNya. percaya deh sama aku, Allah menyuruh perempuan menutup auratnya karena Allah itu begitu peduli dan sayang pada perempuan.

cantik..
Hidupmu adalah hari ini sayang
bukan kemarin apalagi esok..
aku ataupun kamu tak bisa menjamin masih ada napaskah esok hari.
aku ataupun kamu tak bisa menjamin masih menyatukah jasad dan ruh esok hari.
jika esok masih ada waktu untuk kita, pasti karna Allah masih berbaik hati memberi kita kesempatan untuk memperbaiki diri..sungguh hal itu adalah suatu kenikmatan yang besar. juga sebuah amanah yang besar. karena begitu banyak orang-orang yg telah terbujur kaku di dalam tanah itu menangis sesal ingin di beri kesempatan hidup lagi untuk sekadar mena'ati apa yang Allah perintahkan. tapi apa boleh buat hal itu tidak akan pernah mereka dapatkan. apa yang sangat mereka inginkan masih bisa kita rasakan. maka dari itu, kita yang masih diberi nafas, janganlah di sia-siakan.
terlalu optimis jika kita berpikir besok masih bernyawa. karena bisa jadi nasib kita esok hari akan seperti mereka yang terbujur kaku di tanah. menangis dan menyesal..ketika ditanya "waktu yang Aku berikan kau pergunakan untuk apa ?"
mau jawab apa kita ?? sedang sesal dan tangis tak lagi berguna..

setan itu selalu membisik-bisikkan keragu-raguan ketika kita hendak melakukan kebaikan. setan tak pernah berhenti menggoda kita bahkan sampai ruh sampai di tenggorokan. semakin kita mengulur-ulur waktu untuk melakukannya maka setan akan semakin asyik menggoda kita. kalau begitu, kapan siapnya ?? setan punya 1001 cara agar kita selalu saja mencari alasan ketika Allah memerintahkan sesuatu..selamanya setan takkan rela melihat manusia taat pada Allah. dendam setan telah mengakar, dia baru puas ketika engkau telah berada di neraka bersamanya.

aku mencintaimu saudariku..
tak mungkin aku egois memikirkan diri sendiri tanpa memperdulikanmu. aku tak ingin setan berbangga diri karena berhasil menaklukkanmu..aku yakin saudariku, pasti pernah terbersit niat menutup aurat meski hanya sekadar numpang lewat dalam pikiranmu. yang ketika niat itu datang, engkau diterjang berbagai macam alasan untuk tidak merealisasikan niat itu. itulah tipu muslihat setan. engkau cantik dan aku yakin engkau juga baik. jadi aku yakin engkau akan mempertimbangkan kata-kataku.

aku tidak meminta kepatuhanmu padaku. aku hanyalah seorang perempuan yang dulu juga seperti kalian, hanya bedanya hatiku lebih dulu tersentuh oleh jilbab ini. dan aku yakin engkau juga pasti akan tersentuh olehnya. aku dan kamu hanya beda waktu saja. aku sudah merasakan gejolak hati mengenai jilbab dulu..dan memang butuh keberanian mengambil keputusan segera menutup aurat, karena datangnya malaikat maut tak pernah menanyakan "kesiapan". siap atau tidak, ruh harus tetap dipisahkan dengan jasadnya !
aku hanya khawatir jika engkau menunggu "siap" dulu baru berjilbab maka ada "siap tak siap" yang datang mendahului.
semoga aku dan kamu, mati dalam keadaan muslimah.

sungguh aku tak pernah bermaksud mengganggu hak asasimu..
aku hanya mengingatkan kembali. jika engkau duhai akhwat yang cantik tidak berkenan dengan semua ini, aku minta maaf. sungguh sedikitpun tak ingin aku melihatmu terluka, saudariku. I love you.

aku izinkan kamu untuk mengikuti kata hatimu :)

terakhir dari tulisan ini, aku ingin mempersembahkan ayat ini padamu :
"Kabarkanlah kepada hamba-hamba-Ku, bahwa sesungguhnya Aku-lah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang, dan bahwa sesungguhnya azab-Ku adalah azab yang sangat pedih." (QS. Al-Hijr : 49-50)

No comments:

Post a Comment