Tuesday 24 February 2015

Saya Telah Buktikan, Kita Bisa Menikah Tanpa Pacaran



Maka nikmat tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?
Maha besar Allah yang menciptakan makhluknya berpasang-pasangan. Sesungguhnya, Allah mengharamkan kezaliman atas diriNya. Allah tahu betul bahwa kita tidak bisa hidup seorang diri.
Semua hanya soal waktu. Entah kapan ia akan Allah datangkan, hanya saja seakan ada tanya dari Allah, "maukah engkau bersabar?" Bersabar sampai Allah sendiri yang menghalalkannya.

Hidup adalah pilihan. Sebagaimana tiap-tiap orang telah Allah tetapkan bagian rizkinya, maka tiap-tiap orang pun telah Allah tentukan siapa gerangan jodohnya. Hanya saja kita dibebaskan untuk memilih, dengan cara apa kita menjemput rizki kita? Dengan jalan apa kita mencari pasangan kita?


Ada jalan maksiat...
Ada pula jalan taqwa...

Tiap jalan memiliki konsekuensi dan wajib bagi kita utk mempertanggungjawabkannya di hadapan Allah.
Ini adalah persoalan iman, yakinkah kita bahwa jodoh itu kuasa Allah? Bila kita yakin, mengapa kita meragui bahwasannya jodoh akan datang meski kita tak berpacaran?

25 januari 2015, saya telah buktikan. Bahwa kita BISA menikah tanpa harus berpacaran. Dan telah berlalu jutaan orang sebelum saya yang menikah tanpa berpacaran. "Maka masihkah engkau bersikukuh bahwa sebelum menikah harus ada pacaran?"

No comments:

Post a Comment