Ada yang begitu menyayat hati setiap kali aku membaca ayat-ayatMu.
Hari kiamat. Hari yang selalu saja Engkau peringatkan pada kami.
Hari yang Engkau sebut berulang-ulang.
Aku takut...
Takut sekali, saat Kau katakan:
"Dan tahukah kamu, boleh jadi hari kiamat itu sudah dekat?"
(QS. Asy-Syura: 17)
Aku takut...
Takut sekali jika membayangkan bahwa kelak aku harus menghadapMu untuk mempertanggungjawabkan setiap detik dalam hidupku.
Aku takut...
Takut sekali saat Engkau ceritakan:
"Dan pada hari itu engkau akan melihat setiap umat berlutut. Setiap umat dipanggil untuk melihat buku catatan amalnya. Pada hari itu kamu diberi balasan atas apa yang telah kamu kerjakan." (QS. Al-Jasiyah: 28)
Allah...
Aku takut sekali...
Bagaimana mungkin aku tidak ngeri, apabila kulit yang senantiasa menempel dengan jasadku ini pun nanti menjadi saksi.
Kulit yang selama ini diam, bisu, kelak akan memberi kesaksian, atas apa yang aku lakukan di keramaian juga yang aku perbuat dalam sepi.
Pun mata...
ia akan membeberkan apa saja yang kulihat selama ini.
Pun telinga...
ia akan memberitahukan apa saja yang kudengarkan selama ini.
Allah...
Dimana aku harus bersembunyi?
Apabila bisik hatiku saja Engkau ketahui...
Tuhanku...
Aku takut sekali...
No comments:
Post a Comment